Jumat, 05 November 2010

Pato Puncaki Daftar Pemain Muda Paling Bernilai

Alexandre Pato/Dok. SOCCER
Alexandre Pato/Dok. SOCCER

Alexandre Pato menjadi pemain muda yang paling bernilai. Pemain AC Milan itu dinilai Futebolfinance menjadi pemain muda yang paling bernilai.
Situs Futebolfinance menakar nilai jual potensial Pato mencapai 25 juta euro. Namun, harga yang paling mungkin untuk membawa pemain 21 tahun itu hengkang dari AC Milan ada pada kisaran 40 juta euro.
Dari daftar Top 10, Neymar menjadi satu-satunya pemain yang berasal dari luar Eropa. Pemain asal Santos yang diincar Chelsea itu berada di posisi ke-8, di atas Gareth Bale yang fenomenal bersama Tottenham. (jalu)
Top 10 Pemain Muda Paling Bernilai:
1. Alexandre Pato (21 tahun, AC Milan)
2. Mario Balotelli (20, Man. City)
3. Thomas Mueller (21, Bayern Muenchen)
4. Stevan Jovetic (20, Fiorentina)
5. Eden Hazard (19, Lille)
6. Bojan Krkic (20, Barcelona)
7. Marko Marin (21, Bremen)
8. Neymar (18, Santos)
9. Gareth Bale (21, Tottenham)
10. Javier Pastore (21, Palermo)

Media Spanyol Pastikan Kaka Tinggalkan Madrid

Media massa Spanyol gencar mengabarkan bintang Real madrid itu akan dilepas dalam waktu dekat.


Kaka, Real Madrid (Getty Images)
Bursa transfer Januari dilaporkan media massa Spanyol, AS dan Marca, sebagai momen di mana Ricardo Kaka akan meninggalkan Real Madrid.

Bocoran yang didapat dari internal klub menyebutkan jika Real Madrid sudah merestui kepergian pemain yang diboyong dari Milan dengan nilai transfer mencapai 68,5 juta euro tahun lalu itu.

Namun pihak klub belum bisa memastikan akan bermain di mana Kaka setelah meninggalkan Real Madrid. Pihak klub hanya bisa menawarkan kesempatan ke klub lain untuk merekrutnya.

Kaka sendiri dinilai sudah tidak lagi mendapat kesempatan menembus tim utama, menyusul penampilan atraktif Mesut Ozil dan Angel Di Maria di skuad Jose Mourinho musim ini.

Sejumlah klub yang tertarik untuk mendapatkan Kaka antara lain Milan, Inter dan Chelsea. Untuk klub yang disebut terakhir, level kengototan mereka cukup tinggi karena permintaan khusus dari Carlo Ancelotti.