Soal Kaka, Madrid Capai Kesepakatan Dengan Inter & Milan

Dua klub asal Kota Milan berebut untuk mendapatkan Kaka dari Real Madrid.

 

Real Madrid dikabarkan tengah melakukan serangkaian pembicaraan dengan pihak Inter Milan terkait dengan rencana penjualan Kaka pada bursa transfer pemain Januari mendatang.

Laman Panorama menyebutkan kedua klub kini telah bernegosiasi selama beberapa pekan terkait untuk bisa memboyong Kaka kembali lagi merumput ke Italia.

Pelatih Real Madrid Jose Mourinho telah mengakui kalau mantan bosnya Massimo Moratti telah menginginkan Kaka. Sementara Mourinho sendiri menilai sulit bagi Kaka untuk bisa tampil bagus seperti yang pernah ia perlihatkan sewaktu masih membela AC Milan.

Namun Moratti sepertinya mengabaikan segala kerisauan dari Mourinho tersebut. Presiden Inter ini juga siap untuk membawa Kaka pada Januari nanti.

Pihak Nerazzurri kabarnya merancang strategi untuk menyodorkan kontrak pinjaman selama enam bulan dulu. Namun dalam kesepakatan itu terbuka kemungkinan untuk mengontrak Kaka secara permanen dengan nilai €25 juta pada Juni mendatang.

Sementara pihak Madrid kabarnya telah mematok banderol seharga €65 juta kepada pemain tim nasional Brasil ini.

Selain Inter, pihak AC Milan juga dikabarkan berusaha untuk merekrut Kaka. Wakil presiden Adriano Galliani menyebut Kaka bisa menjadi pengganti buat Ronaldinho yang kini menjadi target dari LA Galaxy.

Persela Gaet Mustafic

Sebagai pengganti Gustavo Lopez yang gagal direkrut

 

Gelandang asing asal Argentina, Gustavo Lopez dipastikan batal memperkuat Persela Lamongan. Kegagalan tersebut membuat menajemen Persela mencari pemain asing lagi untuk menambah kekuatan.

Meskipun dikejar waktu, manajemen Persela tidak gegabah dalam memilih pemain asing yang akan direkrut. Mereka memilih untuk berdiskusi dengan pelatih kepala Persela, Subangkit. Dan nama yang muncul adalah mantan gelandang Persija Jakarta, Mustafic Fahrudin.

"Kalau semuanya lancar, Mustafic akan segera gabung dengan Persela dan langsung menyusul tim yang sekarang sedang menjalani pemusatan latihan di Kota Batu," kata Asisten Manajer Persela, Yuhronur Efendi.

Manajemen Persela masih memiliki waktu lebih dari satu pekan untuk mendapat pengesahan status kepindahan pemain Singapura itu, sebelum pendaftaran pemain ditutup pada 18 Oktober.

Mustafic dipilih karena selain faktor kualitas yang mumpuni juga karena memperkuat Persija musim lalu, sehingga diharapkan proses administrasinya cepat selesai.

Pemain Keturunan Batal Turun Lawan Uruguay

Jakarta -- Pemain keturunan Indonesia berkewarganegaraan Belanda yang diharapkan memperkuat tim nasional (timnas) Indonesia pada laga uji coba melawan Uruguay di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (8/10), dipastikan batal turun. Pembatalan itu dilakukan karena penambahan pemain ‘asing’ itu melanggar regulasi FIFA.

Ketiga pemain yang saat ini telah tiba di Indonesia yang sebelumnya digadang-gadang memperkuat timnas adalah John van Beukering (Go Ahead Eagles Belanda), Tobias Waysapi (Excelsior Belanda) dan Rafael Guelermo dari (FC BIT China).

“Memang benar. Kami telah mendapatkan surat dari FIFA yang menyatakan pemain keturunan tidak boleh diturunkan pada pertandingan persahabatan,” kata Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Rabu (6/10).

Menurut dia, ada beberapa alasan yang dikeluarkan oleh FIFA diantaranya adalah bahwa ketiga pemain itu tidak memiliki paspor Indonesia dan dianggap sebagai pemain asing. Jika pada pertandingan persahabatan tetap diturunkan maka status pertandingan tersebut hanya sebatas uji coba biasa dan tidak akan mendapatkan poin guna menentukan peringkat FIFA.

“Akhirnya kami memutuskan tidak menggunakan jasa pemain keturunan pada pertandingan nanti. Sayangkan kalau tidak mendapatkan poin?” jelas Nugraha.

Ditanya apa tidak rugi dengan batal menurunkan pemain keturunan saat melawan Uruguay, Kang Nug, panggilan karib Nugraha itu mengaku tidak ada masalah karena PSSI hanya menanggung akomodasi selama di Indonesia dan tiket pulang pergi.

“Tujuan utama mendatangkan mereka adalah untuk mengenalkan iklim sepakbola Indonesia. Selain itu untuk meyakinkan mereka agar mau memperkuat timnas,” tegasnya.

Pemain keturunan itu, Selasa (5/10) telah bergabung dengan Firman Utina dan kawan-kawan dalam menjalani latihan dibawah asuhan Alfred Riedl. Mereka langsung menunjukkan kemampuan yang dimilikinya.

Forlan Batal ke Jakarta

Foto: Diego Forlan/Getty Images

MADRID – Antusiasme masyarakat Indonesia menyaksikan pemain terbaik Piala Dunia 2010, Diego Forlan, pupus. Itu dipastikan setelah striker Atletico Madrid harus menjalani pemulihan cedera.

Forlan sebenarnya dijadwalkan tiba di Jakarta kemarin sore. Sayang, hingga tadi pagi kabar kedatangannya masih simpang siur.

Menurut klaim AS, Rabu (6/10/2010), Forlan dipastikan urung ke Jakarta untuk melakoni laga ujicoba Timnas Indonesia melawan Uruguay yang dijadwalkan main di Stadion Gelora Bung Karno, Jumat (8/10/2010) malam.

Kemarin, Forlan masih menjalani latihan di Cerro del Espino. Tapi, kubu Atletico meminta ujung tombak andalannya membatalkan keberangkataannya ke Indonesia.

Ironisnya, Forlan diprediksi tetap terbang ke China untuk melakoni laga persahabatan akhir pekan ini. Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi baik dari pihak Uruguay maupun PSSI.